Bercerita Tentang Orangutan di Pintu Masuk Taman Nasional Tanjung Puting

Facebook
WhatsApp
Telegram
Email

Sekitar pukul enam pagi kami, Tim Edukasi OF-UK Indonesia, mulai mengemasi barang-barang yang akan kami bawa untuk dimasukkan ke dalam mobil yang akan mengantar kami ke pelabuhan TN Tanjung Puting. Hari ini (21/8), kami telah berjanji akan bertemu dengan adik-adik di SDN 1 Sungai Sekonyer. Kurang lebih perjalanan setengah jam dari kantor kami, OF-UK Indonesia, dengan menggunakan mobil, kami sampai di pelabuhan TN Tanjung Puting. Di sana kami bertemu dengan Kak Restu, salah satu staff Balai TN Tanjung Puting yang akan mendampingi kami untuk melakukan kegiatan edukasi di SDN 1 Sungai Sekonyer. Sebelum berangkat kami juga menyempatkan diri untuk berkenalan dan mengobrol dengan Kepala SPTN Wilayah III Bapak Ardyan. 

Pukul 7.30 WIB speedboat yang akan mengantar kami ke Sekonyer sudah menepi. Kami segera memuat barang-barang bawaan ke dalam speedboat yang dikemudikan oleh salah satu staff OF-UK Indonesia yang bertugas di Stasiun Penelitian Pondok Ambung, Bapak Muhyar. Bapak Muhyar segera mengantarkan kami ke Sekonyer. Sekonyer juga merupakan tempat tinggal beliau, sehingga beliau sudah mengenal dengan baik warga SDN 1 Sungai Sekonyer serta beberapa ibi-ibu yang sedang menunggu anaknya pulang sekolah sambil mengobrol di depan sekolah.

Setelah menjelaskan teknis kegiatan edukasi yang akan kami lakukan kepada Kepala Sekolah SDN 1 Sungai Sekonyer, kami segera dipersilahkan untuk memulai kegiatan. Kegiatan kami mulai dengan mengumpulkan adik-adik kelas satu sampai dengan kelas enam yang berjumlah kurang lebih lima puluh empat siswa. Mereka kami kumpulkan di lapangan sekolah untuk mendengarkan sambutan dari kepala sekolah dan penjelasan singkat dari Kak Restu tentang TN Tanjung Puting. Setelah itu acara kami lanjutkan dengan mengajak adik-adik untuk melakukan permainan agar mereka lebih bersemangat. 

Setelah beberapa permainan, kami segera membagi adik-adik menjadi tiga kelompok dan mengajak mereka masuk ke dalam kelas. Di dalam kelas kami memberikan penjelasan tentang orangutan seperti mengapa orangutan harus dilestarikan, bagaimana cara melestarikannya dan apa saja tugas orangutan di habitatnya. Setelah selesai memberikan penjelasan, kami juga mengajak adik-adik untuk mewarnai gambar orangutan. Adik-adik bebas memoleskan warna apa saja sesuai dengan imajinasi mereka. 

Sebelum mengakhiri kegiatan, kami membagikan botol minum untuk semua peserta yang hadir. Kami berharap kegiatan yang telah dilaksanakan bisa menanamkan rasa cinta adik-adik semua terhadap satwa dan tumbuhan yang ada di alam liar, terutama orangutan serta hutan, sehingga mereka bisa ikut melestarikannya.

Artikel Lainya:

E-Newsletter Edisi Mei 2024

Halo #temankOU, Selamat datang di E-Newsletter OF-UK Indonesia. Ini merupakan E-Newsletter OF-UK Indonesia Edisi Mei 2024.  E-News OF-UK Indonesia merupakan media edukasi dan berbagi informasi

Pesona Kehati Taman Nasional Tanjung Puting

Taman Nasional Tanjung Puting dikelilingi oleh keindahan alam yang mempesona serta keunikan flora dan fauna yang menakjubkan. Tak jarang tim OF-UK indonesia dan tim Balai

Orangutan Jantan Dominan Yang Berkuasa

Orangutan merupakan mamalia arboreal terbesar yang hidup di atas pepohonan dan merupakan spesies semi soliter. Dapat dikatakan jika orangutan jantan yang telah mempunyai bantalan pipi

Hari Kartini, Gender Equality & Restorasi

Setiap tanggal 21 April, kita memperingati Hari Kartini. Raden Ajeng (RA) Kartini merupakan sosok pahlawan perempuan Indonesia yang sangat gigih memperjuangkan hak- hak perempuan. RA

Mengamati Bekantan di Suaka Margasatwa Lamandau

Bekantan (Nasalis larvatus) dinyatakan sebagai salah satu jenis satwa yang dilindungi oleh Pemerintah Indonesia berdasarkan PP No. 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan

Form Subscribe