MENELITI HIDUPAN LIAR DI STASIUN PENELITIAN PONDOK AMBUNG

Facebook
WhatsApp
Telegram
Email

OF-UK Indonesia, mendukung Balai Taman Nasional Tanjung Puting (BTNTP) dalam pengoperasian Pos Jaga di Pos Sungai Buluh Besar (SBB) serta Sungai Buluh Kecil (SBK) dan dalam pengelolaan Pusat Informasi Tanjung Harapan. Selain itu, OF-UK Indonesia sebagai mitra dari BTNTP juga ikut membantu mengelola Stasiun Penelitian Pondok Ambung atau Pondok Ambung Research Station (PARS).

PARS biasanya digunakan sebagai tempat tinggal sementara untuk peneliti selama ia melakukan penelitian. PARS dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang dapat digunakan sebagai sarana dan prasarana selama mahasiswa pemeroleh beasiswa penelitian dari OF-UK melakukan penelitiannya sampai dengan selesai.

Beraneka tumbuhan dan satwa yang ada di sekitar PARS tentu menimbulkan minat tersendiri bagi orang-orang yang selalu haus akan pengetahuan untuk menelitinya. Umumnya peneliti tertarik untuk meneliti primata, seperti bekantan yang sering terlihat di sana. Ada juga peneliti yang meneliti tentang kura-kura.

Muhammad Rizky Pandapotan Nasution, merupakan salah satu peneliti dari departemen Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata Fakultas Kehutanan, IPB University yang melakukan penelitiannya di PARS. Pemeroleh Beasiswa Penelitian tahun 2020 dari OF-UK Indonesia ini melakukan penelitian tentang bekantan.  Rizky meneliti pemodelan spatial kesesuaian habitat bekantan di area sekitar Stasiun Penelitian Pondok Ambung, Taman Nasional Tanjung Puting. Ia mengambil data dari lapangan kurang lebih selama satu setengah bulan lamanya.

Rizky menilai penelitian mengenai bekantan pun sudah banyak dilakukan. Penelitian yang telah dilakukan meliputi aspek perilaku, aktivitas harian, pakan, habitat dan aspek pengelolaan. Namun penelitian lanjutan dalam aspek lain perlu dilakukan, oleh karena itu ia mengambil tema tersebut untuk mengisi dan menambah khazanah pengetahuan tentang bekantan.

Rizky mengatakan bahwa ia sangat senang dan merasa beruntung karena mendapatkan kesempatan untuk melakukan penelitian pada ekosistem hutan Kalimantan.  “Disini bisa melihat sungai yang tidak ada batunya,”tambah Rizky.
Bekerjasama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Tengah dan BTNTP, OF-UK setiap tahunnya memberikan kesempatan kepada mahasiswa, dosen serta peneliti yang berminat untuk melakukan penelitian Suaka Margasatwa Lamandau dan TNTP, khususnya di PARS. Salah satu alasan adanya beasiswa ini karena melalui penelitian dapat mendukung upaya konservasi tumbuhan dan satwa liar serta pengelolaan kawasan konservasi. Selain itu dengan melakukan penelitian akan didapat ilmu dan data-data baru yang dapat digunakan untuk peneliti lain sebagai acuan.

Artikel Lainya:

MENIMBA WAWASAN, MAKSIMALKAN PERFORMA

Mencari ilmu dapat kita lakukan kapan saja dan dimana saja melalui berbagai media yang ada. Di era yang serba digital seperti saat ini kita tidak

PESONA SI MACAN DAHAN

Hutan merupakan rumah bagi beraneka ragam flora dan satwa yang berbeda dan memiliki keunikan masing-masing. Satwa yang berjalan di atas tanah, bergelantungan di pohon, melata,

CIPRATAN AIR YANG MENYEGARKAN

Timtom merupakan salah satu orangutan yatim piatu yang ada di program soft-release OF-UK Indonesia dan BKSDA Kalimantan Tengah. Awalnya Timtom mengikuti program soft-release di Camp

DERTO: KONTRIBUSI NYATA DALAM KONSERVASI

Bagi Derto atau yang akrab disapa Eke, membaktikan hidupnya untuk ikut melestarikan hutan dan orangutan sebagai wujud kepedulian dan kesadarannya serta usahanya untuk menyadarkan sesamanya.

KABAR ISTIMEWA DARI ACUY

Tumbuh dan berkembang di alam liar tentu saja menghadirkan tantangan tersendiri. Untungnya, bayi orangutan selalu ditemani oleh induk mereka yang sangat berkontribusi untuk mengajarkan orangutan

Form Subscribe